Lompat ke konten
Beranda » Blog » Penyebab Kompresor AC Mati dan Cara Mengatasinya

Penyebab Kompresor AC Mati dan Cara Mengatasinya

Penyebab kompresor AC mati perlu Anda ketahui sehingga Anda dapat melakukan tindakan perbaikan dengan tepat. Kompresor adalah komponen penting dalam sistem udara pada unit AC yang bertugas mengeluarkan panas dari dalam ruangan.

Kerusakan pada kompresor dapat mengakibatkan penurunan fungsi AC dan ketidakmampuan menghasilkan udara dingin. Sebelum melakukan perbaikan, penting untuk memahami penyebab-penyebab kerusakan pada kompresor AC. Bacalah tulisan ini hingga selesai untuk mengetahui lebih lanjut tentang penyebab kompresor AC mati.

Penyebab Kompresor AC Mati dan Tips Mengatasinya

Kompresor AC yang mengalami mati secara periodik (hidup-mati) dapat menandakan adanya masalah pada komponen kompresor itu sendiri. Atau bahkan mungkin terjadi pada komponen penting lainnya seperti evaporator, kondensor, kapasitor, dan sebagainya.

Nah untuk mengetahui masalah kompresor tidak berfungsi, maka Anda perlu mengetahui penyebab kompresor AC mati. Berikut penjelasan lengkapnya:

1. Kapasitor Melemah

Sebagai salah satu komponen pendukung operasi kompresor, kapasitor memiliki peran yang penting dalam fungsi AC yang Anda gunakan. Kapasitor yang rusak pada AC seringkali menunjukkan beberapa gejala khas. Seperti AC yang tidak mau menyala atau hanya bergetar tanpa menyala sepenuhnya, serta mengeluarkan suara mendengung atau berisik saat dihidupkan.

Kerusakan pada kapasitor dapat mengakibatkan kompresor mati hidup secara periodik. Fungsi utama kapasitor adalah menyediakan daya yang diperlukan untuk memulai operasi kompresor. Kapasitor bertanggung jawab untuk memberikan dorongan daya yang diperlukan saat memulai mesin.

Mesin kompresor memerlukan daya yang cukup besar untuk beroperasi. Jika kapasitor mengalami kerusakan atau melemah, maka tidak akan mampu menyediakan daya yang diperlukan untuk menjalankan kompresor.

Untuk mengatasi masalah kapasitor yang rusak atau melemah, solusinya adalah dengan menggantinya dengan yang baru. Namun, penting untuk diingat bahwa pemasangan dan penggantian kapasitor sebaiknya dilakukan oleh teknisi AC yang berpengalaman karena melibatkan arus listrik yang berpotensi berbahaya.

2. Overload pada Kompresor

Penyebab kompresor AC mati selanjutnya adalah overload pada kompresor. Kompresor adalah komponen kunci dalam sistem AC yang bertugas untuk memampatkan gas refrigeran dan mengalirkannya ke dalam ruangan sebagai udara dingin.

Ketika kompresor AC terlalu panas atau menerima arus listrik berlebihan, kelebihan beban bisa terjadi. Ini bisa disebabkan oleh kerja keras kompresor atau pemakaian yang terlalu lama. Overload semacam ini bisa mengakibatkan matinya kompresor secara otomatis.

Selain dari kompresor yang menjadi terlalu panas, kelebihan beban pada kompresor juga bisa dipicu oleh tekanan freon yang terlalu tinggi (overcharge). Kondensor yang kotor, suhu kondensor yang meningkat, keausan pada kompresor, atau kipas outdoor AC yang tidak berfungsi.

Semua kondisi tersebut dapat menyebabkan kompresor mengalami overheating (terlalu panas) dan mengakibatkan overload yang memutuskan suplai arus listrik menuju ke kompresor. Apapun penyebabnya, berikut adalah beberapa langkah yang disarankan untuk mengatasi masalah kompresor yang overload:

  1. Periksa tekanan freon. Jika terlalu tinggi, segera dikurangi jumlahnya.
  2. Pastikan kondensor dalam keadaan bersih dan bebas dari benda yang tersangkut.
  3. Periksa kondisi kompresor dan pastikan tidak ada keausan. Jika terdapat keausan, segera ganti bila diperlukan.
  4. Lakukan pembersihan kondensor secara teratur agar tidak terlalu kotor.
  5. Pastikan kipas outdoor AC beroperasi normal.
  6. Jika masalah masih berlanjut, disarankan untuk meminta bantuan seorang teknisi AC untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut, perbaikan, atau penggantian komponen yang rusak.

3. Kompresor Aus

Penyebab kompresor AC mati lainnya adalah keausan atau kerusakan pada kompresor itu sendiri. Jika mengalami keausan, kompresor tidak dapat mencapai tekanan yang diperlukan dalam sistem pendinginan AC. Hal ini pada akhirnya dapat mengakibatkan overload pada kompresor, yang menyebabkan pemutusan suplai arus listrik ke kompresor.

Selain itu, kerusakan pada kompresor juga dapat mengganggu kinerja komponen lain dalam sistem pendinginan AC, seperti kapasitor dan modul PCB untuk AC inverter. Jika terjadi kerusakan atau keausan pada kompresor. Maka disarankan untuk segera menggantinya dengan yang baru agar sistem AC dapat kembali beroperasi dengan baik seperti sebelumnya.

Baca Juga: Cara Menyalakan AC Sharp Tanpa Remote

4. Kondensor Kotor atau Rusak

Kondensor dalam sistem AC berperan dalam menurunkan suhu refrigeran dan membuang panas ke lingkungan luar dengan bantuan kipas pada unit outdoor. Biasanya, kondensor memiliki bentuk berliku-liku dan dilengkapi dengan sirip-sirip (fin) untuk meningkatkan efisiensi dalam proses pelepasan panas.

Namun, jika kondensor tercemar atau mengalami kerusakan, proses pendinginan di dalamnya bisa terhambat. Hal ini mengakibatkan beban kerja yang lebih berat pada kompresor, yang kemudian dapat menyebabkan overload dan pada akhirnya merusak atau mematikan kompresor AC.

Untuk mengatasi masalah tersebut, Anda dapat mengambil langkah-langkah berikut:

  1. Bersihkan kondensor dari kotoran atau debu yang menempel, terutama pada bagian sirip-siripnya. Hal ini akan membantu kondensor dalam membuang panas secara efektif.
  2. Periksa kondisi kondensor untuk melihat apakah ada tanda-tanda keausan atau kerusakan. Jika ditemukan keausan atau kerusakan, segera lakukan penggantian jika diperlukan.
  3. Periksa kipas outdoor dan pastikan bahwa kipas tersebut berfungsi dengan baik. Kipas outdoor memiliki peran penting dalam mengalirkan udara ke dalam kondensor serta membantu dalam proses pembuangan panas.
  4. Jika kendala masih berlanjut, sebaiknya hubungi seorang teknisi AC untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan perbaikan yang dibutuhkan.

5. Evaporator Kotor atau Rusak

Evaporator bertanggung jawab untuk menyerap panas dari udara di dalam ruangan dan mengarahkannya ke dalam sistem AC. Yang kemudian dikeluarkan ke lingkungan luar melalui kondensor. Oleh karena itu, kebersihan evaporator sangatlah penting agar dapat menyerap panas secara optimal.

Jika evaporator kotor atau mengalami kerusakan, proses pendinginan udara akan terganggu. Menangani masalah evaporator yang kotor atau rusak relatif mudah. Cukup dengan membersihkannya.

Pembersihan evaporator dapat dilakukan dengan membuka panel AC dan menggunakan cairan pembersih khusus evaporator yang tersedia di toko AC atau secara online. Namun, jika masalahnya tidak disebabkan oleh kotoran tetapi oleh kerusakan. Maka evaporator perlu segera diperbaiki atau diganti oleh seorang teknisi AC yang terampil dan terlatih.

6. Kabel Longgar atau Korosi Pada Stop Kontak Kelistrikan

Kabel yang longgar atau stop kontak kelistrikan yang terkena korosi juga dapat menyebabkan kompresor mengalami masalah hidup-mati. Hal ini disebabkan karena jumlah arus listrik yang mengalir tidak sesuai dengan kebutuhan yang seharusnya.

Apabila arus listrik yang dibutuhkan tidak mencukupi, maka akan terjadi penurunan tegangan listrik yang diterima oleh kompresor. Kompresor memerlukan tegangan listrik yang stabil untuk beroperasi secara efisien.

Jika tegangan listrik yang diterima tidak stabil atau terhambat akibat kabel longgar atau stop kontak yang terkorosi, maka kompresor akan mengalami kesulitan untuk menyala dan mati dengan tepat.

Baca Juga: Bagaimana Cara Mematikan Timer AC Panasonic?

7. Kerusakan Thermistor

Kerusakan pada thermistor bisa menjadi penyebab kompresor AC mati. Thermistor memiliki peran penting dalam mengukur suhu pada pipa evaporator dan mengirimkan informasi tersebut ke modul AC untuk mengatur kondisi operasional AC. Selain itu, thermistor juga bertugas untuk mengontrol penghidupan dan pematiannya kompresor.

Apabila thermistor mengalami kegagalan atau kerusakan sehingga tidak mampu mengukur suhu dengan tepat, modul AC akan mengalami kesulitan dalam mengatur kinerja kompresor.

Dampaknya dapat menyebabkan kompresor beroperasi secara tidak teratur atau bahkan mati secara keseluruhan. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa thermistor berfungsi dengan baik agar kinerja AC tetap optimal dan untuk mencegah kerusakan pada kompresor.

Nah itulah beberapa penyebab kompresor AC mati yang perlu Anda ketahui. Untuk memperbaiki masalah kompresor pada AC, Anda bisa menggunakan jasa service AC jakarta dari Vista Solutions yang merupakan perusahaan AC terbaik dan terpercaya.

Kami menyediakan jasa service ac terlengkap, mulai dari cuci AC, penambahan freon, isi ulang freon, bongkar pasang AC dan layanan maintenance AC lainnya. Untuk menggunakan jasa kami, Anda bisa menghubungi kami di nomor berikut 0817888393!